PCOS atau biasa disebut Polycystic Ovary Syndrome merupakan kondisi hormonal yang disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon wanita. PCOS menyebabkan perkembangan folikel dalam indung telur menjadi tidak normal dan bisa mempengaruhi kesuburan seorang wanita.
Kondisi ini biasanya terjadi pada usia reproduksi dan sering menyebabkan hambatan pada kehamilan bagi seorang wanita.
Apakah kamu ingin tahu lebih lanjut tentang PCOS, gejala yang muncul dan cara untuk mengatasinya agar kamu bisa lebih mudah untuk hamil? Yuk, simak artikel ini!
Mengenal PCOS
PCOS merupakan kondisi hormonal yang cukup kompleks dan disebabkan oleh ketidakseimbangan antara hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh. Kondisi ini dapat menyebabkan masalah pada perkembangan folikel dalam indung telur dan mengganggu siklus menstruasi.
Selain itu, PCOS juga dapat meningkatkan kadar insulin dalam tubuh, yang dapat menjadi faktor risiko bagi diabetes tipe 2. Penyebab pasti dari kondisi ini belum diketahui, namun beberapa faktor risiko yang meningkatkan risiko kejadian PCOS antara lain obesitas, keturunan dan kadar hormon yang tidak seimbang dalam tubuh.
Gejala PCOS
Berikut adalah beberapa gejala umum PCOS yang perlu kamu perhatikan:
- Tidak menstruasi secara teratur
PCOS dapat mengganggu siklus menstruasi dan menyebabkan ketidakstabilan hormonal. Hal ini dapat menyebabkan seorang wanita tidak menstruasi secara teratur, bahkan beberapa bulan sekali.
- Kadar hormon yang tidak seimbang
PCOS dapat menghasilkan hormon androgen yang lebih tinggi dari normal untuk wanita, seperti testosteron. Kadar hormon yang tidak seimbang ini dapat menyebabkan timbulnya jerawat serta pertumbuhan rambut tidak normal pada tubuh, seperti pada wajah, kepala atau perut.
- Pembesaran ovarium
PCOS dapat menyebabkan pembesaran ovarium dan produksi sel telur yang tidak normal. Kondisi ini dapat berdampak pada kesuburan seorang wanita.
Dikutip dari American Society for Reproductive Medicine (ASRM) seorang wanita dengan PCOS, normalnya hanya menghasilkan 1-2 sel telur per siklus menstruasi. Hal tersebut jauh lebih sedikit dibandingkan seorang wanita yang tidak mengalami kondisi ini.
Mengatasi PCOS
Untuk mengatasi PCOS, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan, diantaranya:
- Menjaga berat badan ideal
Obesitas atau kelebihan berat badan dapat memicu produksi hormon androgen yang lebih tinggi pada tubuh seorang wanita. Hal ini dapat memperburuk kondisi PCOS, sehingga menjaga pola makan dan berat badan sangat penting untuk mengendalikan kadar hormon yang seimbang dalam tubuh.
- Mengubah gaya hidup
Merubah gaya hidup sehat dengan melakukan aktivitas fisik secara rutin, serta mengonsumsi makanan yang sehat bisa membantu mengendalikan kadar insulin dalam tubuh dan mengurangi risiko kejadian PCOS.
- Terapi obat
Adapun beberapa obat yang dapat diberikan dokter untuk mengatasi PCOS, seperti metformin, birth control pill atau Clomiphene citrate. Kelas obat tersebut biasanya digunakan untuk mengontrol kadar insulin dalam tubuh dan memperbaiki masalah hormonal yang terjadi.
Kesimpulan
PCOS dapat menjadi penghambat kehamilan bagi seorang wanita, namun bukan berarti tidak bisa diatasi. Dengan mengenali gejala PCOS dan mengatasi dengan cara yang tepat, seorang wanita dapat meningkatkan kemungkinan kehamilan.
Dalam mengatasi PCOS, kamu bisa melakukan kontrol pola makan dan gaya hidup sehat, terapi obat, serta berkonsultasi dengan dokter spesialis ginekologi. Hal tersebut dapat membantu mengatur kadar hormon yang seimbang dalam tubuh, sehingga ancaman PCOS dapat dicegah dan kehamilan dapat terjadi dengan lancar.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter langgananmu jika kamu memiliki gejala PCOS atau masalah kehamilan. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam mengetahui lebih lanjut tentang PCOS dan cara untuk mengatasinya. Yuk, jaga kesehatanmu untuk kesuburan yang lancar!
