Setiap wanita pasti merasa bahagia dan bersyukur ketika melahirkan seorang anak. Namun, tidak jarang wanita mengalami berbagai masalah setelah melahirkan, salah satunya gatal-gatal pada kulit. Ada berbagai faktor yang bisa menyebabkan gatal-gatal setelah melahirkan. Mari kita cari tahu penyebabnya dan cara mengatasinya.
1. Perubahan Hormon
Perubahan hormon setelah melahirkan bisa menjadi salah satu penyebab gatal-gatal pada kulit. Hormon seperti estrogen dan progesteron yang meningkat selama kehamilan, akan turun drastis setelah melahirkan. Hal ini dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan iritasi, yang bisa memicu gatal-gatal.
2. Alergi
Beberapa wanita dapat mengalami alergi terhadap bahan-bahan tertentu setelah melahirkan, seperti sabun, deterjen, atau pakaian dalam baru. Alergi bisa menyebabkan gatal-gatal pada kulit dan bahkan bercak-bercak merah. Jika Anda curiga alergi adalah penyebab gatal-gatal pada kulit Anda, segera hentikan penggunaan produk yang dicurigai sebagai penyebab alergi.
3. Infeksi Jamur
Infeksi jamur bisa menjadi penyebab gatal-gatal pada kulit setelah melahirkan. Infeksi jamur biasanya terjadi di area kulit yang lembap, seperti selangkangan, lipatan paha, dan ketiak. Jika Anda merasa gatal-gatal di area ini dan bahkan terdapat ruam atau bercak-bercak merah, Anda harus segera berkonsultasi dengan dokter.
4. Bukan Penyakit Serius
Terkadang, gatal-gatal setelah melahirkan bukanlah penyakit serius. Misalnya, mungkin Anda sudah terlalu lama tidak mandi atau kulit Anda terkena air dingin, yang dapat memicu gatal-gatal. Namun, jika gatal-gatal tidak kunjung membaik dalam beberapa hari atau bahkan semakin parah, Anda harus berkonsultasi dengan dokter.
Cara Mengatasi Gatal-gatal Setelah Melahirkan
Setelah mengetahui beberapa penyebab gatal-gatal setelah melahirkan, berikut adalah beberapa cara mengatasinya:
1. Mandi Dua Kali Sehari
Mandi dua kali sehari dapat membantu mengurangi gatal-gatal pada kulit. Gunakan air hangat dan sabun yang lembut, cocok untuk kulit sensitif.
2. Gunakan Pelembap
Setelah mandi, gunakan pelembap pada kulit untuk mencegah kulit menjadi kering dan iritasi, yang memicu gatal-gatal.
3. Gunakan Pakaian Longgar dan Bersih
Gunakan pakaian longgar dan memiliki kualitas yang baik pada saat Anda merasa gatal-gatal setelah melahirkan. Ini akan membantu mengurangi iritasi pada kulit.
4. Kurangi Stres
Stres dapat memicu keluhan kesehatan, termasuk gatal-gatal. Cobalah untuk bersantai dan istirahat yang cukup.
5. Konsumsi Makanan Bergizi
Makanan yang bergizi dapat membantu menjaga kestabilan hormon selama masa pasca melahirkan dan mengatasi gatal-gatal setelah melahirkan. Konsumsi makanan yang kaya akan vitamin C, vitamin E, zinc, omega-3 serta protein.
6. Minum banyak air putih
Minum air putih sedikitnya 8 gelas sehari akan membantu kulit tetap sehat dan mengurangi gatal-gatal.
7. Berkonsultasi dengan Dokter
Jika gatal-gatal pada kulit Anda tidak kunjung sembuh, bahkan semakin parah, segera temui dokter kulit atau dokter kandungan Anda untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Kesimpulan
Gatal-gatal pada kulit setelah melahirkan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, namun semuanya dapat diatasi. Perubahan hormon, alergi, dan infeksi jamur adalah penyebab yang paling umum. Namun, Anda dapat mengatasinya dengan cara-cara yang sudah disebutkan di atas. Diharapkan artikel ini bisa memberikan pengetahuan dan manfaat bagi ibu-ibu yang baru saja melahirkan.