Punya pacar mesum bisa menjadi masalah serius dalam hubungan asmara. Tidak sedikit pasangan yang merasa kesal, terganggu, hingga putus karena perilaku mesum pasangannya. Namun, apakah menurut psikolog sebaiknya hubungan dengan pacar mesum ditinggalkan atau tidak?
Kenali Dulu Apa yang Dimaksud dengan Pacar Mesum
Sebelum melangkah lebih jauh, penting untuk memahami dulu apa itu pacar mesum. Pacar mesum adalah istilah untuk pasangan yang senang melakukan kegiatan mesum atau seks di luar batas-batas wajar, seperti di tempat umum, di dalam mobil, atau bahkan di toilet umum. Tidak jarang beberapa pasangan juga suka merekam adegan mesumnya dan mengunggahnya ke media sosial tanpa ijin.
Meski terlihat bersenang-senang, perilaku mesum ini sejatinya bisa merusak hubungan asmara antara pasangan. Apalagi jika salah satu atau keduanya merasa terpaksa melakukan kegiatan mesum tersebut dan tidak merasa nyaman.
Hubungan dengan Pacar Mesum Perlukah Ditinggalkan?
Menurut psikolog, jika pasangan kita memang cenderung mesum dan tidak bisa dicegah, maka sebaiknya hubungan tersebut dipertimbangkan kembali. Pasalnya, perilaku mesum sejatinya bisa menjadi bentuk kecanduan seks dan cenderung terus bertambah parah jika tidak ditangani dengan baik.
Lebih dari itu, pacar mesum juga bisa memberikan dampak negatif pada kesehatan mental kita. Beberapa dampak yang bisa terjadi antara lain:
- Mengganggu keseimbangan emosi dan kebahagiaan
- Menyebabkan rasa cemas dan tidak percaya diri
- Meningkatkan risiko gangguan mental seperti depresi dan kecemasan
Jadi, jika pasangan kita memang cenderung mesum, maka sangat penting untuk membicarakan permasalahan tersebut secara terbuka dan bicarakan dampaknya secara seksama. Jika memang sudah tidak bisa lagi diatasi, maka ditinggalkan adalah pilihan yang terbaik.
Bagaimana Cara Mengatasi Hubungan dengan Pacar Mesum?
Namun, jika kita masih ingin mempertahankan hubungan dengan pacar mesum, maka ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu pasangan melepaskan kebiasaan buruk tersebut. Beberapa cara yang bisa dicoba antara lain:
- Bicarakan dengan pasangan secara terbuka dan adil.
- Berikan dukungan untuk mengatasi kebiasaan mesum.
- Tegur pasangan saat melakukan kegiatan mesum.
- Hindari situasi yang memicu perilaku mesum.
- Sediakan alternatif lain untuk melepas hasrat seksual.
Namun, perlu diingat bahwa usaha untuk mengatasi hubungan dengan pacar mesum memerlukan kerja sama dari kedua belah pihak. Jika pasangan kita tidak kooperatif atau terus melakukan kebiasaan mesum, maka ditinggalkan adalah pilihan terbaik.
Kesimpulan
Memiliki pacar mesum bisa memunculkan masalah yang rumit dalam hubungan asmara. Jika pasangan memang cenderung mesum dan tidak bisa diubah, maka hubungan tersebut sebaiknya dipertimbangkan kembali. Namun, jika kita masih ingin mempertahankan hubungan, maka ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu pasangan melepaskan kebiasaan buruk tersebut. Ingatlah bahwa sebuah hubungan seharusnya menjadi sumber kebahagiaan bukan sumber masalah dan penderitaan.