Anak yang terlalu aktif dan tidak bisa diam umumnya adalah anak yang memiliki energi berlebihan dan sulit untuk dikendalikan. Anak seperti ini akan sering melakukan aktivitas fisik tanpa henti dan kesulitan dalam fokus pada satu hal saja. Kondisi ini tentu saja bisa membuat orang tua merasa kesulitan dalam menghadapi anak mereka.
Namun, sebenarnya ada beberapa cara untuk bisa menangani anak yang terlalu aktif dan tidak bisa diam. Yuk, simak ulasan berikut ini!
Penyebab Anak Terlalu Aktif dan Tidak Bisa Diam
Sebelum masuk ke cara menangani anak yang terlalu aktif dan tidak bisa diam, sebaiknya kita memahami terlebih dahulu apa saja penyebab anak menjadi seperti itu. Beberapa faktor yang bisa mempengaruhi anak menjadi sangat aktif dan sulit untuk dikontrol antara lain:
1. Faktor Genetik
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa faktor genetik bisa mempengaruhi perilaku anak. Anak yang memiliki orang tua yang aktif dan tidak bisa diam, kemungkinan besar juga memiliki kecenderungan untuk memiliki perilaku yang sama.
2. Faktor Lingkungan
Lingkungan sekitar juga bisa mempengaruhi perilaku anak. Jika anak tumbuh di lingkungan yang kurang stimulasi dan aktivitas fisik, maka ia kemungkinan besar akan mengekspresikan energinya melalui perilaku yang sulit untuk dikontrol.
3. Pola Asuh
Pola asuh juga sangat penting dalam membentuk perilaku anak. Orang tua yang memberikan pola asuh yang terlalu otoriter atau terlalu permisif, bisa membuat anak sulit dalam mengontrol perilakunya.
Cara Menangani Anak yang Terlalu Aktif dan Tidak Bisa Diam
Setelah memahami beberapa faktor penyebab anak menjadi terlalu aktif dan sulit untuk dikontrol, berikut ini adalah beberapa cara untuk bisa menangani anak tersebut:
1. Buat Jadwal Aktivitas yang Terstruktur
Anak yang memiliki jadwal aktivitas yang terstruktur, biasanya akan lebih mudah dalam mengontrol perilakunya. Buatlah jadwal aktivitas yang meliputi waktu belajar, waktu bermain, waktu makan, dan waktu tidur. Jadwal yang terstruktur ini bisa membantu anak untuk menjadi lebih disiplin dan fokus pada satu aktivitas saja.
2. Berikan Stimulasi yang Tepat
Anak yang terlalu aktif dan tidak bisa diam, kemungkinan besar membutuhkan stimulasi yang tepat agar bisa mengeluarkan energinya secara positif. Berikan anak kesempatan untuk bermain atau melakukan aktivitas fisik yang dapat memicu adrenalinnya seperti bersepeda, berlari, atau bermain olahraga.
3. Gunakan Teknik Relaksasi
Teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam-dalam, atau yoga bisa membantu anak untuk meredakan stres dan mengendalikan energinya. Anda bisa membimbing anak untuk melakukan teknik relaksasi ini setiap kali ia merasa cemas atau terlalu hiperaktif.
4. Terapkan Pola Asuh yang Baik
Penting untuk memberikan pola asuh yang baik bagi anak yang terlalu aktif dan tidak bisa diam. Pola asuh yang baik antara lain memberikan batasan-batasan yang jelas, memberikan reward dan punishment yang tepat, dan memberikan model perilaku yang baik.
5. Bicarakan dengan Dokter atau Psikolog Anak
Jika anak terlalu aktif dan tidak bisa diam secara berlebihan, sebaiknya bicarakan dengan dokter atau psikolog anak. Mereka bisa memberikan panduan dan saran yang tepat dalam menangani anak yang sulit untuk dikontrol ini.
Kesimpulan
Menangani anak yang terlalu aktif dan tidak bisa diam memang tidak mudah. Namun, dengan beberapa cara di atas, kita bisa membantu anak untuk mengontrol energinya dan menjadi lebih fokus pada satu aktivitas saja. Selain itu, penting juga untuk memahami faktor penyebab yang mendasari perilaku anak sehingga kita bisa menangani masalah dengan lebih tepat dan efektif. Semoga informasi di atas bermanfaat bagi para orang tua dan pembaca sekalian!
