Ikan pari pasti sering kita jumpai di pasar ikan atau restoran seafood. Namun, selain rasanya yang enak, ternyata ikan pari juga menyimpan kebaikan bagi kesehatan tubuh kita. Berikut ini adalah 15 manfaat ikan pari untuk kesehatan yang perlu anda ketahui.
Kaya akan protein dan asam amino
Ikan pari kaya akan protein dan asam amino yang dibutuhkan tubuh kita untuk membentuk jaringan otot, sel-sel baru, dan menjaga kesehatan organ dan sistem tubuh lainnya.
Mengandung vitamin dan mineral penting
Ikan pari mengandung vitamin dan mineral penting seperti vitamin B12, vitamin D, zat besi, selenium, dan fosfor. Vitamin B12 dan D dibutuhkan untuk menjaga kesehatan saraf dan tulang kita. Sementara zat besi, selenium, dan fosfor diperlukan untuk menunjang fungsi organ tubuh yang lain.
Menurunkan risiko penyakit jantung
Ikan pari mengandung asam lemak omega-3 yang tinggi. Omega-3 ini dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke dengan cara menurunkan tekanan darah dan kolesterol serta menurunkan risiko pembekuan darah.
Menjaga kesehatan otak
Kandungan omega-3 pada ikan pari juga dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan memperbaiki kemampuan kognitif. Jadi, bagi yang mengalami kesulitan konsentrasi atau memori, konsumsi ikan pari dapat membantu.
Mengurangi risiko kanker
Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi ikan pari secara rutin dapat membantu menurunkan risiko beberapa jenis kanker seperti kanker paru-paru, payudara, dan prostat.
Menjaga kesehatan mata
Kandungan omega-3 pada ikan pari juga dapat membantu menjaga kesehatan mata. Omega-3 dapat membantu melindungi mata dari degenerasi makula dan katarak.
Menjaga kesehatan kulit
Kandungan asam lemak pada ikan pari dapat membantu menjaga kesehatan kulit. Asam lemak ini membantu menjaga kelembapan kulit dan memperbaiki kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari dan polusi.
Mengurangi inflamasi
Ikan pari juga mengandung antioksidan dan senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi inflamasi pada tubuh. Hal ini bisa membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti asma, artritis, dan penyakit Parkinson.
Menjaga kesehatan tulang
Kandungan vitamin D dan fosfor pada ikan pari dapat membantu menjaga kesehatan tulang kita. Vitamin D membantu tubuh kita menyerap kalsium yang dibutuhkan untuk pembentukan tulang, sedangkan fosfor diperlukan untuk menjaga kekuatan tulang.
Menurunkan risiko diabetes
Kandungan omega-3 pada ikan pari juga dapat membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2 dengan cara meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan resistensi insulin.
Menjaga kesehatan gigi dan mulut
Kandungan fosfor pada ikan pari juga dapat membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut. Fosfor diperlukan untuk pembentukan enamel gigi dan menjaga kekuatan tulang rahang kita.
Menjaga kesehatan sistem pencernaan
Kandungan protein pada ikan pari juga dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan kita. Protein membantu memperbaiki atau mengisi jaringan pencernaan yang rusak dan mempercepat proses penyembuhan setelah mengalami luka pada sistem pencernaan.
Menjaga kesehatan jaringan tulang rawan
Kandungan protein pada ikan pari juga dapat membantu menjaga kesehatan jaringan tulang rawan, seperti pada sendi lutut kita. Protein membantu memperbaiki atau mengisi jaringan tulang rawan yang rusak dan membantu mencegah terjadinya osteoartritis.
Menjaga keseimbangan hormon
Kandungan vitamin D pada ikan pari juga dapat membantu menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh kita. Vitamin D membantu mengatur produksi hormon tertentu seperti insulin, testosteron, estrogen, dan progesteron.
Memberikan energi
Kandungan protein pada ikan pari juga dapat memberikan energi yang dibutuhkan tubuh kita. Protein membantu memperbaiki otot yang rusak dan membantu menjaga daya tahan tubuh kita.
Kesimpulan
Ikan pari bukan hanya enak untuk disantap, tapi juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh kita. Dengan mengkonsumsinya secara rutin, kita dapat menjaga kesehatan jantung, otak, mata, kulit, tulang, sistem pencernaan, dan hormon kita. Jangan lupa, pilih ikan pari yang segar dan bersih untuk menghindari risiko keracunan karena adanya racun pada duri dan insangnya.
