Mudik menjadi tradisi yang sudah sangat populer di Indonesia, terutama bagi mereka yang merantau ke kota besar untuk bekerja. Namun, bagi ibu hamil, mudik bisa menjadi hal yang lebih rumit. Ibu hamil yang ingin mudik menggunakan pesawat, baik itu untuk liburan atau menghadiri acara keluarga, mempertimbangkan banyak hal. Salah satunya adalah keamanan mereka dan bayinya selama perjalanan.
Banyak ibu hamil yang menganggap bahwa menggunakan maternity belt saat bepergian dengan pesawat adalah hal yang penting. Namun, apakah betul mengenakan maternity belt akan membuat perjalanan lebih aman dan nyaman bagi ibu hamil? Mari kita simak lebih jauh.
Apa Itu Maternity Belt?
Maternity belt adalah sabuk pengaman yang dirancang untuk membantu dukungan perut ibu hamil selama masa kehamilan. Ibu hamil seringkali mengalami masalah sakit punggung dan meregangkan otot saat berjalan karena bobot bayi yang semakin besar di dalam perut. Maternity belt dirancang untuk membantu meringankan sakit punggung dan mendukung perut ibu hamil.
Maternity belt biasanya terbuat dari bahan elastis, seperti spandex, dan membungkus bagian perut ibu hamil. Beberapa maternity belt juga dilengkapi dengan bantalan busa untuk menambah kenyamanan. Maternity belt memungkinkan ibu hamil untuk terus aktif selama kehamilan dan mengurangi rasa sakit yang mereka alami di daerah punggung dan perut.
Keuntungan Menggunakan Maternity Belt saat Naik Pesawat
Menurut para ahli, menggunakan maternity belt dapat membantu ibu hamil merasa lebih nyaman dan aman saat bepergian dengan pesawat. Berikut ini beberapa manfaat menggunakan maternity belt saat ibu hamil naik pesawat.
Membantu Meningkatkan Dukungan pada Perut
Masa kehamilan memang menyebabkan perut ibu hamil semakin besar dan berat. Hal ini dapat menyebabkan sakit punggung dan mengganggu kenyamanan ibu hamil saat bepergian. Maternity belt dapat menopang perut ibu hamil dan membantu mengurangi rasa sakit yang dialami di daerah pinggang, sehingga ibu hamil dapat merasa lebih nyaman saat duduk di kursi pesawat.
Mengurangi Risiko Cedera dan Keguguran
Beberapa ibu hamil khawatir tentang keselamatan mereka dan bayi mereka selama perjalanan. Salah satu risiko terbesar yang dihadapi oleh ibu hamil adalah kejadian cedera atau keguguran. Maternity belt dapat membantu mengurangi risiko ini dengan menopang perut dan menjaga agar bayi ibu hamil tetap terlindungi selama perjalanan dengan pesawat.
Mendukung Tubuh Ibu Hamil
Selain menopang perut dan mengurangi rasa sakit yang berhubungan dengan kehamilan, maternity belt juga dapat membantu menjaga postur tubuh ibu hamil agar tetap baik selama perjalanan. Saat duduk di kursi pesawat, ibu hamil dapat dengan mudah cenderung terkulai atau membungkuk. Namun, menggunakan maternity belt dapat membatasi gerakan ini dan membantu menjaga postur yang baik.
Batasan Menggunakan Maternity Belt pada Ibu Hamil
Meskipun terdapat banyak manfaat menggunakan maternity belt saat bepergian dengan pesawat, penting bagi ibu hamil untuk memahami batasan penggunaannya. Beberapa ibu hamil mungkin tidak merasa nyaman menggunakan maternity belt selama perjalanan jauh atau dalam waktu yang lama.
Selain itu, beberapa ibu hamil mungkin juga tidak dianjurkan untuk menggunakan maternity belt, terutama jika mereka mengalami gangguan kesehatan tertentu, seperti preeklampsia. Sebelum menggunakan maternity belt, ibu hamil sebaiknya mendiskusikan penggunaannya dengan dokter kandungan terlebih dahulu.
Kesimpulan
Jadi, apakah ibu hamil sebaiknya menggunakan maternity belt saat naik pesawat? Dalam banyak kasus, jawabannya adalah ya. Maternity belt dapat memberikan dukungan pada perut ibu hamil dan membantu mengurangi rasa sakit yang dialami di daerah pinggang selama perjalanan dengan pesawat.
Namun, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, penting bagi ibu hamil untuk memahami batasan mengenakan maternity belt dan mendiskusikan penggunaannya dengan dokter kandungan terlebih dahulu. Selain itu, ibu hamil juga dapat mengambil tindakan tambahan untuk membuat perjalanan lebih aman dan nyaman, seperti memilih kursi yang lebih lebar dan memastikan untuk sering bergerak selama perjalanan.
