Ini Penyebab Cegukan saat Konsumsi Makanan Pedas

Makanan pedas tentunya memiliki rasa yang unik dan biasanya sangat digemari oleh sebagian besar orang. Namun, tak jarang saat seseorang mengkonsumsi makanan pedas, ia tiba-tiba merasakan cegukan. Fenomena ini sering kali menjadi misteri bagi kebanyakan orang. Lalu, apa sebenarnya yang menyebabkan cegukan saat kita makan makanan pedas? Mari kita bahas lebih lanjut.

Apa itu Cegukan?

Cegukan, atau dalam bahasa medis disebut hikikomori, adalah kondisi di mana otot diafragma yang terletak di antara rongga dada dan rongga perut berkontraksi tiba-tiba dan tidak terkendali. Kontraksi ini terjadi secara tiba-tiba dan tidak disengaja, hingga menyebabkan suara ‘hic’ yang khas dan seringkali membuat kita merasa tidak nyaman.

Apa yang Menyebabkan Cegukan?

Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan cegukan, seperti terlalu cepat makan, terlalu banyak mengonsumsi alkohol, merokok, adanya masalah kesehatan seperti penyakit GERD, serta tekanan pada diaphragma yang bisa terjadi saat kita merasa gelisah atau tergesa-gesa.

Namun, pada artikel ini kita akan membahas khusus tentang penyebab cegukan saat kita mengkonsumsi makanan pedas.

Apa Hubungan Makanan Pedas dengan Cegukan?

Makanan pedas mengandung senyawa bernama capsaicin, yang merupakan senyawa aktif yang membuat makanan terasa pedas. Senyawa capsaicin ini dapat mempengaruhi perut dan usus kita. Makanan pedas juga mampu merangsang saraf pada tenggorokan dan membuat otot diaphragma kita jadi lebih aktif.

Akibat dari dua hal tersebut, makanan pedas bisa memicu kontraksi diaphragma yang menyebabkan kita mengalami cegukan.

Bagaimana Cara Mencegah dan Mengatasi Cegukan saat Konsumsi Makanan Pedas?

Jika Anda sering mengalami cegukan saat mengkonsumsi makanan pedas, ada beberapa cara yang dapat Anda coba untuk mengatasinya.

Memperlambat Makan

Makan terlalu cepat menjadi salah satu penyebab cegukan. Jadi, dengan memperlambat makan, Anda dapat mengurangi risiko terjadinya cegukan. Selain itu, dengan makan lebih pelan, Anda dapat membantu perut Anda untuk lebih mudah mencerna makanan pedas.

Minum Air atau Minuman yang Tidak Terlalu Dingin

Mengonsumsi air hangat atau minuman yang tidak terlalu dingin dapat membantu meredakan cegukan. Minuman yang terlalu dingin dapat memicu kontraksi diaphragma, sehingga akan memperburuk kondisi tersebut.

Bernapas Dalam-dalam

Bernapas dalam-dalam dapat membantu Anda untuk lebih rileks saat mengkonsumsi makanan pedas, dan membantu mengurangi risiko terjadinya cegukan.

Mengunyah Gum

Mengunyah gum dapat membantu melatih otot-otot di sekitar perut dan diafragma, sehingga dapat meredakan cegukan.

Menggunakan Teknik Valsalva

Teknik Valsalva adalah teknik menahan napas saat menjalani aktivitas fisik. Teknik ini dapat membantu meredakan cegukan.

Jika Anda sampai mengalami cegukan yang berkepanjangan dan tidak kunjung hilang, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat.

Kesimpulan

Ketika kita mengkonsumsi makanan pedas, kita cenderung lebih rentan mengalami cegukan. Hal ini terjadi karena senyawa capsaicin yang terkandung dalam makanan pedas bisa mempengaruhi diaphragma kita dan merangsang saraf pada tenggorokan, sehingga memicu kontraksi diaphragma yang tidak terkontrol. Namun, dengan cara-cara di atas, kita dapat mengurangi risiko terjadinya cegukan saat mengkonsumsi makanan pedas. Jangan lupa untuk memperlambat makan Anda, minum air hangat atau minuman yang tidak terlalu dingin, bernapas dalam-dalam, mengunyah gum, dan melakukan teknik Valsalva jika diperlukan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang hobi mengonsumsi makanan pedas!